Entri Populer

Rabu, 16 Maret 2011

MAJAS

kemaren pas lagi piket di pusat, seorang gadis muda yang baru saja mengikuti Ujian Nasional di sekolahnya pagi tadi bertanya padaku melalui seorang rekan. (tarik nafas dlu...)
"apa itu metafora??"
"metafora?? kalo dilihat dalam kamus seh ada banyak arti dari metafora." tapi kemudian dia meralat kembali pertanyaannya.
"majas metafora."
"owh, itu majas perbandingan secara langsung."
"kalo litotes?"
"itu majas merendahkan, lebih tepatnya menghaluskan... (ngasal aja jawabnya)"

karena alasan ini aku jadi pengen nulis tentang majas. majas atau bisa juga disebut gaya bahasa adalah suatu cara berbahasa dengan menggunakan bahasa kias dengan maksud menambah nilai estetik dari tuturannya. secara garis besar, hanya ada empat majas dalam bahasa indonesia(setahu aku). yaitu, majas perbandingan, pertentangan, penegasan, dan sindiran. kemudian keempat jenis ini berkembang membentuk bagian masing-masing sehingga muncullah lebih dari 30 jenis majas lagi. kalo gak salah seh 32.

karena begitu banyak, dan aku juga males ngetik dalam sekali postingan, maka disini aku hanya akan membahas majas yang paling gampang menurutku yakni majas sindiran. mengapa kusebut gampang? karena majas ini hanya terdiri dari tiga jenis majas, jadi lebih gampang diingat.

1.IRONI
ironi adalah majas yang bertujuan untuk menyindir secara halus. biasanya dipakai kata yang berlawanan dengan maksudnya.
contoh: cepat sekali kamu datang, kami sudah mau pulang.

2. SINISME
sinisme adalah majas yang menyindir secara tajam.
contoh: muak aku mendengar ocehanmu, Riaz.

3. SARKASME
sarkasme adalah majas sindiran yang paling kasar. biasanya berisi hinaan atau cacian yang melibatkan para penghuni kebun binatang.
contoh: kayak anjing kau kulihat!

demikianlah jenis-jenis dari majas sindiran. untuk majas lainnya disambung di bagian lain. terima kasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

komentar sangat diterima...
gak dikomentari juga gapapa,..